PNM Hadirkan Program Belajar Gratis di Pelosok Negeri
JAKARTA,quickq会员 DISWAY.ID– PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berikan fasilitas belajar gratis di berbagai titik di pelosok negeri.
Melalui pembangunan Ruang Pintar, PNM berupaya untuk menekan kesenjangan fasilitas pembelajaran digital khususnya untuk dapat digunakan oleh anak-anak.
BACA JUGA:Dirut PNM Raih Anugerah Inspiratif 2024, Tokoh Penggerak Transformasi Sosial Ekonomi dan Pemberdaya Perempuan
BACA JUGA:PNM Kasih Fasilitas Untuk Nasabah Mekaar, Ciptakan Variasi Produk Olahan Tahu
Ruang Pintar yang PNM dirikan berada di area sekitar ruamh tinggal warga agar mudah diakses hanya dengan berjalan kaki.
Direktur Operasional PNM Sunar Basuki optimis dengan tersebarnya Ruang Pintar besutan PNM yang dilengkapi dengan laptopo dan wifi ini dapat mendorong terciptanya generasi digital savy bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera.
Apalagi, dengan kondisi mereka yang sulit dalam kepemilikan gawai digital untuk mendukung sistem pembelajaran masa kini.
“Kami coba dorong anak-anak dari keluarga yang kurang mampu untuk mendapat hak yang sama dalam pembelajaran digital. Jika ini terus dimanfaatkan secara kontinyu, mereka siap bersaing dengan anak-anak kota dan berpeluang membantu meningkatkan ekonomi keluarga kedepannya,” ungkap Sunar melalui siaran pers, Jumat 9 Agustus 2024.
BACA JUGA:Sinergi PNM dan ANTAM Dorong Peternak Sapi Lokal Tingkatkan Kualitas dan Suplai Produksi Susu Dalam Negeri
BACA JUGA:PNM Latih Disabilitas Kreasikan Kopi Lewat Madani Vokasi Academy
Saat ini, PNM berupaya bukan hanya membantu menaikkelaskan usaha nasabah ultra mikro binaannya yang tergabung dalam program Mekaar.
Melainkan bagaimana memberi dampak yang lebih luas di luar lingkup usaha nasabah, salah satunya dengan pemberian fasilitas belajar bagi anak.
“Komitmen PNM unutuk turut mendukung pemerintah dalam mengurangi kesenjangan yang terjadi di masyarakat, menciptakan pendidikan berkualitas dan menciptakan kehidupan sehat serta sejahtera,” tutup Sunar.
Hingga saat ini sebanyak 125 Ruang Pintar aktif telah digunakan pleh 4.915 anak di seluruh Indonesia dan siap membantu mencerdaskan kehidupan bangsa.
-
Papa Novanto Prihatin Kader Golkar Kena OTTApa yang Terjadi pada Otak Anak saat Kebanyakan Makan Gula?Resmi! PN Jakarta Pusat Tolak Permohonan PKPU Hutama Karya (PTHK)Usaha Lagi, 4 Kepala Daerah Bodebek Minta KRL Dihentikan, Eh...Manjakan Nasabah, BNI Hadirkan Cashback dan Undian Mewah Lewat Setor Tunai CRMDaftar Pemenang detikJatim Awards 2024Sistem Alih Daya Dinilai Mirip Perbudakan Modern, Buruh Soroti Penyimpangan UU Cipta KerjaCum Date 11 Juni, PGAS Siap Guyur Dividen Rp182,08 per SahamDinsos Jakarta: PMKS Turun 65%Anies Baswedan Diminta Jangan Girang Dulu Karena...
下一篇:Link dan Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS Kemenag dan Kemendikbud 2024
- ·Cegah Stunting dengan Mi dari Labu dan Abon Lele, Ihsani Juara AHM Best Student 2024
- ·Apa Itu Rekening Dormant yang Diblokir PPATK? Simak Penjelasannya
- ·Ancam Anies: Warga yang Terlanjur Mudik, Belum Tentu Anda Bisa Balik ke Jakarta!
- ·Resmi! PN Jakarta Pusat Tolak Permohonan PKPU Hutama Karya (PTHK)
- ·Anggota MIND ID Guyur Dividen Jumbo, Total Capai Puluhan Triliun Rupiah
- ·Cara Menggunakan Air Cucian Beras untuk Tanaman Tumbuh Subur
- ·Resmi! PN Jakarta Pusat Tolak Permohonan PKPU Hutama Karya (PTHK)
- ·Kelahiran Prematur, PR Ortu untuk Terus Pantau Si Kecil
- ·Ekspansi ke Afrika Jadi Jurus Baru CHIP Tumbuh di Tengah Tekanan
- ·Pemerintah Buktikan Komitmen Penuh RI dalam Aksesi ke OECD dengan Selesaikan IM
- ·Bansos Tahap II Tertunda, Jangan Kaget Dengar Janji Anies
- ·Duh Mas Anies, Duit Mulu yang Dimasalahin
- ·Ini Sosok yang Bikin Luhut Mau Jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional
- ·Kasus Korupsi Proyek Peningkatan Jalan di Dinas PU Mempawah, KPK yakin Tersangka Kooperatif
- ·5 Penyebab Nasi Cepat Kuning di Rice Cooker
- ·Wamen PPPA Ungkap Ketimpangan Gender Justru Berawal dari Rumah
- ·Raih Suara 10 Persen di Pemilu 2024, Ma'ruf Amin Klaim Pendukung PKB Bukan Hanya dari NU
- ·Corona Gerus Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jakarta
- ·Rapid Test untuk Warga Jakarta, 3,6 Persen Dinyatakan Positif
- ·Rekomendasi Kos Bandung Rp2 Jutaan, 5 Pilihan Dekat Kampus Ternama
- ·Sunindo Pratama (SUNI) Bakal Tebar Dividen Rp50 Miliar, Catat Jadwal Pencairannya!
- ·DPR Persilahkan Presiden Prabowo Kirim Surpres RUU Perampasan Aset Baru
- ·Eks Manajer Hotel Sarankan Tamu Tak Pakai Sampo Isi Ulang dari Hotel
- ·PDIP: Pak Anies, Mending Tarik Duit Panjar Rp207 M Formula E
- ·Soal Eliminasi TBC, Kemenkes Tingkatkan Temuan Kasus Dulu, Targetkan 1 Juta di 2025
- ·Rumah Subsidi Dibangun Bertingkat? Ini Gagasan Baru Maruarar Sirait
- ·Alexander Marwata Penuhi Panggilan Polisi: Saya Taat Hukum
- ·Resmi! PN Jakarta Pusat Tolak Permohonan PKPU terhadap Hutama Karya (PTHK)
- ·Longsor Tewaskan 19 Orang, Bahlil Ancam Tarik Kewenangan Tambang ke Pusat
- ·Ini Kronologi Perampokan di Arundina, Cibubur
- ·Link dan Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS Kemenag dan Kemendikbud 2024
- ·Riset: Dampak PSBB, Pertumbuhan Kasus Positif Corona di Jakarta Menurun
- ·Bansos Tahap II Tertunda, Jangan Kaget Dengar Janji Anies
- ·UU Koperasi Baru Tidak Kunjung Terbit, Masyarakat Dipaksa Gunakan UU Lama
- ·Targetkan Pertumbuhan Ekonomi Capai 8%, Ekonom Sebut Target Prabowo Ambisius
- ·Kasus Korupsi Proyek Peningkatan Jalan di Dinas PU Mempawah, KPK yakin Tersangka Kooperatif