Permintaan Menurun, Kemenperin Ungkap Industri Kayu Masih Anjlok
JAKARTA,quickqiphone DISWAY.ID --Memasuki bulan Ramadan tahun 2025, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan bahwa Indeks Kepercayaan Industri (IKI) masih terus menunjukkan ekspansi dengan mencapai 53,15.
Posisi ini meningkat 0,05 poin dibandingkan Januari 2025 atau meningkat 0,59 poin dibandingkan dengan periode bulan Februari tahun lalu.
Diketahui, subsektor dengan nilai IKI tertinggi pada Februari ini adalah Industri Peralatan Listrik, dan Industri Pencetakan dan Reproduksi Media Rekaman.
BACA JUGA:Saldo Dana 2 Bansos Ini Cair Sebelum Lebaran 2025, Cek NIK KTP Kamu Pakai HP
BACA JUGA:2 Juta NIK KTP Tak Aktif Masih Terima Saldo Dana Bansos, Cek Nama Kamu Pakai DTSEN
Kendati begitu, Kemenperin juga menambahkan bahwa juga terdapat dua subsektor industri yang mengalami kontraksi, yaitu Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dsb, serta Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan.
Menurut Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Agro, Yulia Astuti, kontraksi kedua subsektor tersebut salah satunya dikarenakan penurunan permintaan, khususnya kayu lapis dari Amerika Serikat, Jepang, dan RRT.
"Jepang misalnya, lebih memprioritaskan kayu dari lokal yang mengurangi hampir 50 persen pesanan dari Indonesia. Selain itu, kebijakan yang diambil Amerika Serikat mempengaruhi demand, di samping saat ini di negara tersebut belum memasuki waktu produksi," jelas Yulia kepada Disway, pada Sabtu 1 Maret 2025.
Sementara itu menurut Direktur Industri Permesinan dan Alat Mesin Pertanian, Solehan, subsektor Reparasi dan Pemasangan Mesin dan Peralatan mengalami kontraksi karena pada periode awal tahun ini belum ada aktivitas belanja pemerintah, serta menurunnya aktivitas pertambangan, dan laju investasi yang berkurang.
BACA JUGA:Kades Kohod Resmi Ditahan, Kuasa Hukum Arsin Ajukan Penangguhan Penahanan
BACA JUGA:Kades Kohod Dinilai KKP Sanggup Bayar Denda Rp 48 Miliar Kasus Pagar Laut, Kuasa Hukum Arsin: Pernyataan Ngaco!
"Faktor-faktor tersebut menyebabnya berkurangnya pemasangan mesin. Selain itu, kondisi keuangan perusahaan juga sangat berpengaruh pada penundaan perawatan mesin, termasuk proyek- proyek yang panjang dan belum terhitung realisasinya," ucapnya.
Sementara itu jika melihat daya beli masyarakat dalam Indeks Keyakinan Konsumen (IKK), pada bulan Januari 2025 terjadi sedikit penurunan 0,5 poin dibandingkan Desember 2024.
Penurunan keyakinan konsumen pada Januari tersebut disebabkan adanya sedikit penurunan Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE), meskipun persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini tetap kuat.
Apabila dilihat lebih detail, terjadi penurunan proporsi konsumsi terhadap pendapatan, terutama pada tingkat pengeluaran Rp3,1 - 4 juta sebesar 70,9 persen di Januari 2025, dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 72,8 persen.
Di sisi lain, porsi pembayaran cicilan/utang terhadap pendapatan terindikasi meningkat pada seluruh tingkat pengeluaran.
- 1
- 2
- »
下一篇:Anggaran Dipangkas 54%, KY Tak Bisa Penuhi Permintaan MA Buka Seleksi Calon Hakim Agung 2025
相关文章:
- Berapa Kali Sebaiknya Celana Dalam Diganti?
- FOTO: Berkunjung ke Masjid Abdullah bin Abbas di Thaif Arab Saudi
- Chef Penemu Tiramisu Roberto Linguanotto Meninggal di Usia 81 Tahun
- Usai Diterpa Tarif Trump, Kini Dolar Melemah Menyusul Tanda
- Hari Ini Hasto Diperiksa KPK Sebagai Tersangka, Bakal Ditahan?
- Peringatan 13 Tahun Octa: Evolusi Layanan Broker Bernilai Tinggi
- Wisatawan Kecewa 'Penis' Raksasa Cerne Abbas Tertutup Rumput
- Harga Emas Naik Lagi, Didorong Melemahnya Dolar hingga Data Ekonomi AS
- FOTO: Wanita Penyintas Serangan Air Keras Jadi Model Lookbook
- 4 Jenis Olahraga Menurunkan Kolesterol, Bikin Sehat dan Bugar
相关推荐:
- Donald Trump Tutup USAID, Menkes Budi Gunadi Ungkap Dampaknya Bagi Indonesia
- Bursa Asia Kompak Menguat, Pasar Sambut Baik Hasil Pilpres Korea Selatan
- Putin: Rezim Ukraina Saat Ini Tak Butuh Perdamaian
- Putin Meradang Diserang Ukraina, Zelenskiy Tetiba Usulkan Gencatan Senjata
- Peneliti Akhirnya Temukan Alasan Urine Berwarna Kuning
- Harga Minyak Turun Akibat Lonjakan Stok Bensin dan Solar di AS
- FOTO: Berlomba Saling Tampar di Afrika Selatan
- NU: Masalah HTI Jangan Dibawa ke Jalan
- Analis Politik Soroti Penempatan Prajurit Militer Aktif Isi Jabatan Publik
- Diserbu Tren Cashless, Jepang Buka Suara Soal Wacana Yen Digital
- FOTO: Wanita Penyintas Serangan Air Keras Jadi Model Lookbook
- Survei Indikator Politik: 79,3 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Prabowo Subianto
- 7 'Red Flag' dalam LDR, Saatnya Evaluasi Hubunganmu
- London Jadi Kota Termacet di Dunia 2023, Jakarta Urutan Berapa?
- 9 Buah yang Mengandung Kalsium, Sehat dan Menyegarkan
- Penumpang Dibiarkan Makan di Landasan, Maskapai India Didenda Rp2,2 M
- 3 Manfaat Daun Kelor untuk Alat Vital Pria, Bisa Tingkatkan Kesuburan
- Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Kouign Amann VS Cromboloni
- Isu Mendiktisaintek Kena Reshuffle, Ini Suasana Rumah Dinas Satryo Soemantri Brodjonegoro
- Analis Politik Soroti Penempatan Prajurit Militer Aktif Isi Jabatan Publik