Sebagian orang percaya bahwa minum air hangat dapat membantu menghancurkan lemak di perut. Benarkah demikian?

Tak cuma mengganggu penampilan, penumpukan lemak di perut bisa memicu berbagai masalah kesehatan. Penumpukan lemak bisa meningkatkan risiko penyakit kronis seperti diabetesdan masalah kardiovaskular.

Lihat Juga : Makan 5 Buah Ini Bisa Bikin Perut Buncit Jadi Kempes, Apa Saja?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para ahli juga sepakat bahwa air berperan untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Mereka bahkan menyarankan minum air hangat di pagi hari demi metabolisme yang baik.

Ilustrasi. Minum air hangat bisa membantu menghancurkan lemak di perut. (iStock/golfcphoto)

"Saat kita minum air hangat, tubuh mengubah suhunya dan mengaktifkan metabolisme. Ini membantu menurunkan berat badan," ujar pakar nutrisi Manisha Chopra, mengutip Healthshots.

Selain itu, lanjut Chopra, air juga memecah lemak tubuh menjadi molekul hingga memudahkan sistem pencernaan untuk membakarnya.

"Minum air hangat sebelum makan juga membantu mengatur asupan kalori karena membuat perut kenyang," tambah Chopra.

Lihat Juga : 8 Kombinasi Makanan Ini Ampuh Pangkas Lemak Perut

Kombinasi antara rutin minum air hangat dengan pola makan seimbang serta aktivitas fisik dapat membantu mengusir lemak yang menumpuk di perut.

Saat metabolisme tubuh membaik, pencernaan lancar, dan penyerapan nutrisi meningkat, maka usaha penurunan berat badan akan berjalan lebih efektif.

Chopra menyarankan Anda untuk menambahkan sedikit irisan lemon dan madu ke dalam air hangat untuk meningkatkan manfaatnya.

"Hal ini [menambahkan lemon dan madu ke dalam air] dapat mempercepat laju metabolisme Anda sehingga mengakibatkan penurunan berat badan yang cepat," jelas Chopra.

• ·FOTO: Dukun Modern di Korsel, Tak Cuma Klenik Tapi Juga Pakai Medsos
• ·Pertemuan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di Tanah Suci, Hensat: Beri Aura Positif
• ·Pasca Akuisisi, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk Siap Ekspansi ke Bisnis Frozen Food
• ·Mewabah di Jepang, Dokter Peringatkan Bahaya Influenza
• ·Pembiayaan Mobil dan Motor Listrik Capai Rp17,71 Triliun di April 2025
• ·Tegas, Mahfud MD: 'Selain Presiden, Tidak Ada yang Boleh Intervensi PPATK!'
• ·Bepro, Relawan Pengusaha Muda yang Dukung Prabowo Nyapres
• ·Bepro, Relawan Pengusaha Muda yang Dukung Prabowo Nyapres
• ·SaveRajaAmpat Trending di Medsos, Susi Pudjiastuti Ikut Prihatin
• ·Percepat Spin Off UUS, OJK Pelototi Komitmen Rencana Induk Bank Syariah
• ·Kendrick Lamar Kembalikan Tren Celana Flare di Super Bowl 2025
• ·Mewabah di Jepang, Dokter Peringatkan Bahaya Influenza
• ·Nurdin Desak Idrus Lobi Novanto Supaya Legowo Mundur
• ·Kasus Dugaan Penistaan Agama Pimpinan Al
• ·Teknik Pernapasan 4
• ·Risiko Kredit KPR Meningkat, OJK Soroti Tren PHK dan Perlambatan Ekonomi